TANGSEL, XTRENS.com — Kolaborasi emas antara Ikatan Remaja Masjid Darussa'adah (IRMADA) dan Dewan Kemakmuran Masjid (DKM) selalu berbuah manis dan berkesan dalam penyelenggaraan Pawai Obor Tahun Baru Islam 1447 H, (26/06).
Acara ini menjadi bukti nyata peran strategis pemuda masjid sebagai motor penggerak syiar Islam di tingkat desa (Kelurahan Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur).
Yang membuat acara istimewa adalah antusiasme warga RW 10 Cirendeu Ilir dan sekitarnya yang membanjiri jalan. "Ini partisipasi tertinggi dalam 5 tahun terakhir," ujar Ketua IRMADA, Ahmad Fadillah. "Kami sengaja melibatkan anak-anak hingga lansia karena pawai obor adalah tradisi lintas generasi."
Api obor bukan sekadar penerang jalan, tapi simbol semangat remaja masjid yang tak pernah padam. Malam itu (26/6), ratusan warga RW 10 Cirendeu Ilir menyusuri rute 2 KM (±) bersama Ikatan Remaja Masjid Darusa'adah (IRMADA)-Pengurus Masjid Darussa’adah (DKM) – membuktikan bahwa hijrah dimulai dari gotong royong lingkungan tingkat desa.
Dengan semangat "hijrah bersama", peserta menempuh jalur sepanjang (±)2 KM yang dirancang sebagai simbol perjalanan spiritual. Dimulai dari Masjid Darussa’adah – menyusuri Jl. Ir. H. Juanda – Jl. Gunung Raya – melintasi kawasan Situ Gintung – Kampus UMJ – menyapa pemukiman RW 10 Cirendeu Ilir – kembali ke titik awal.
Puncak acara diwarnai penyerahan doorprize sembako kepada peserta paling antusias. Ketua DKM Darussa'adah, Bapak Ahmad Kolani menegaskan "Hadiah ini bukan sekadar apresiasi, tapi wujud kepedulian kami pada kesejahteraan warga.
Sinergi IRMADA-DKM dan masyarakat adalah pondasi membangun lingkungan religius yang berkeadilan."
(R Ramadhan)