BATU BARA, — DPRD Kabupaten Batu Bara menyampaikan laporan hasil pelaksanaan reses tahap III tahun 2025. Rapat yang digelar di ruang paripurna DPRD ini dihadiri oleh Ketua DPRD Safi’i, SH, Wakil Ketua Rodial, Plh. Setda Rusian Heri, serta anggota DPRD dan unsur Forkopimda, Senin (24/11/2025)
Pelaksanaan reses merupakan agenda rutin anggota DPRD untuk langsung menampung aspirasi masyarakat dari wilayah dapil masing-masing.Setiap anggota DPRD Kabupaten Batu Bara melaporkan pertemuan mereka dengan tokoh masyarakat, kepala desa, tokoh pemuda, dan partai politik di berbagai kecamatan.
Dapil I yang membawahi Kecamatan Lima Puluh, Lima Puluh Pesisir, dan Datuk Lima Puluh melaksanakan pertemuan di puluhan desa dan kelurahan. Beragam permasalahan dan aspirasi masyarakat berhasil dihimpun sebagai bahan masukan pembangunan daerah.
Sementara itu, Dapil II hingga Dapil VII, mewakili kecamatan Talawi, Datuk Tanah Datar, Tanjung Tiram, Nibung Hangus, Sei Balai, Medang Deras, Sei Suka, Laut Tador, dan Air Putih juga melaksanakan reses intensif dengan hasil serupa, yakni pengumpulan berbagai usulan dari konstituen yang tersebar di banyak desa.
Semua aspirasi yang terkumpul akan disampaikan ke Pemkab Batu Bara untuk ditindaklanjuti secara konkret.Anggota DPRD menegaskan bahwa laporan reses ini akan menjadi rujukan penting dalam pembahasan Perubahan APBD 2025 dan rancangan APBD 2026.
Fokus utama dalam pembahasan anggaran akan diselaraskan dengan skala prioritas berdasarkan aspirasi riil yang diterima selama kunjungan lapangan oleh DPRD. Hal ini menunjukkan komitmen legislatif untuk membangun daerah secara partisipatif dan tepat sasaran.
Selain itu, DPRD berharap agar Pemerintah Kabupaten Batu Bara segera mengambil langkah-langkah kebijakan yang efektif untuk mengatasi berbagai permasalahan yang diangkat masyarakat. Dari data dan aspirasi tersebut, diharapkan perencanaan pembangunan tahun depan mampu menjawab kebutuhan nyata dari konstituen di tiap kecamatan.
Rapat yang dibacakan laporan hasil reses oleh masing-masing anggota DPRD ini mencerminkan peran strategis DPRD dalam menghubungkan aspirasi rakyat dengan kebijakan pemerintah daerah.
Kesigapan dalam menampung dan menindaklanjuti kebutuhan masyarakat diharapkan mampu mendorong percepatan pembangunan dan peningkatan kesejahteraan di Kabupaten Batu Bara.
(R Ramadhan)
